Dokumentasi Pribadi
Setiap memasuki Bulan Ramadhan, timun suri jadi buah yang dicari oleh masyarakat. Buah yang satu ini kerap digunakan campuran dalam pembuatan aneka jenis minuman segar. Hal ini disebabkan karena buah ini memiliki banyak kandungan air. Timun suri sendiri bukanlah jenis tanaman musiman, dimana buah ini berbuah sepanjang tahun. Timun suri ini dikenal masih dikenal masih sejenis dengan mentimun, namun buah ini sangat berbeda. Baik dilihat dari segi tanaman mulai dari daun, biji dan lainnya.
Selain bisa enak saat disantap, timun suri juga memiliki banyak manfaat kesehatan bagi tubuh manusia. Buah ini memuat beragam nutrisi seperti asam linoleat, vitamin A, vitamin C, kalium, potasium, dan magnesium yang tinggi.
Dilansir dari busy.org, berikut manfaat timun suri yang berguna untuk kesehatan tubuh kita :
Sumber Antioksidan
Dikutip dari Mayo Clinic, timun suri mengandung beberapa zat antioksidan, seperti vitamin C, beta karoten, flavonoid, triterpen hingga lignan yang memiliki sifat anti-inflamasi. Vitamin C juga terkenal akan manfaat sistem kekebalan tubuh, dan beta karoten terbukti bermanfaat bagi penglihatan mata. Seperti yang sudah diketahui anti oksidan memiliki kemampuan untuk membasmi radikal bebas di tubuh. Radikal bebas sering dikaitkan dengan berbagai penyakit berbahaya bagi tubuh manusia dan dapat dicegah oleh zat antioksidan.
Mengandung zat anti kanker
Siapa sangka buah lembut ini juga bisa berkontribusi menghambat pertumbuhan sel kanker dan tumor. Hal ini berkat kandungan saponin dalam buah yang bisa menurunkan kolesterol jahat dalam tubuh.
Menyehatkan mata
Timun suri banyak mengandung vitamin A untuk kesehatan mata. Kandungan asam askorbat dan juga asam caffeic dalam buah sangat berguna untuk membantu pembengkakan di area sekitar mata. Zat tersebut juga sangat berguna dalam membantu mengatasi keluhan mata panda yang sering terjadi akibat kelelahan.
4. Membantu sistem pencernaan dan menghidrasi tubuh
Buah timun suri mengandung banyak air dan serat melimpah, tak heran kalau buah ini juga baik untuk sistem pencernaan. Teksturnya yang lembut membuat usus tak keberatan untuk mencerna buah timun suri ini.
Saat ini memang jumlah petani yang membudidayakan timun suri di sepanjang Jalan Daendels Kecamatan Ngombol cukup banyak, terdapat sekitar 5 Ha tanaman timun suri. Para petani menanam nya dengan memperhitungkan hari sehingga dapat dipanen pada saat memasuki Bulan Ramadhan. Akan tetapi pada tahun ini, dikarenakan adanya Virus Corona sehingga menghambat dalam sarana transportasi pengangkutan di mana ada beberapa daerah yang dilakukan lock down serta adanya anjuran untuk membatasi bepergian keluar rumah sehingga hanya pembeli lokal saja yang membeli hasil panen petani.
Dibandingkan tahun lalu saat menjelang Ramadhan, harga jual timun suri mencapai Rp 3.000 – Rp 4.000 per kilo nya, tetapi tahun ini menurun drastis yaitu Rp 1.500 – 2.000 saja per kilo nya. Sebenarnya apabila harga stabil berbudidaya timun suri ini sangat menguntungkan di mana dalam waktu 50 – 60 hari dapat dihasilkan untung yang berlipat ganda.
Semoga badai Corona segera berlalu sehingga petani dapat menikmati hasil yang lebih baik lagi sesuai dengan jerih payah, keringat yang telah dicucurkan serta modal yang telah dikeluarkan untuk berbudidaya timun suri dan produk pertanian lainnya, Aamin YRA.
Kementerian Pertanian RI
Jl. Harsono RM. No. 3, Ragunan
Jakarta 12550, Indonesia
Telp PPID: 0812-9293-7867
(Jam 09:00 s.d 15:00 WIB setiap hari kerja)
Email: humas-ip@pertanian.go.id
Copyright ©2021 Kementerian Pertanian RI. All rights reserved. Disclaimer
Komentar
Posting Komentar