8 Orang Meninggal Tertimbun Longsor Di Penambangan Pasir Di Magelang
Senin, 18 Desember 2017 04:25 WIB
Dilihat 1539 kaliBAGIKAN

Foto : 8 Orang Meninggal Tertimbun Longsor Di Penambangan Pasir Di Magelang ()
Musibah longsor kembali terjadi di lokasi penambangan galian pasir di kawasan pertambangan galian C di Desa Kaliurang Kecamatan Srumbung Kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah pada Senin (18/12/2017) pukul 10.00 WIB. Pada saat kejadian tidak saat hujan.
Para penambang pasir dan batu bekerja menggali tebing. Tiba-tiba terjadi longsor dan langsung menimbun para penambang yang sedang bekerja.
Tebing lereng sungai yang curam hasil erupsi Gunung Merapi ditambang untuk diambil pasir dan batu. Kondisi lereng hampir tegak lurus sehingga mudah longsor.
Longsor menimbun 16 orang, dimana 8 orang selamat dan 8 orang luka-luka. Diperkirakan masih terdapat penambang yang tertimbun longsor, namun belum diketahui jumlahnya karena sejak awal tidak diketahui umlah pasti masyarakat yang sedang menambang pasir dan batu pada saat itu. BPBD Kabupaten Magelang Bersama TNI, Polri, Basarnas, Damkar, relawan dan warga terus melakukan evakuasi korban. Alat berat dikerahkan untuk mencari korban.
8 korban meninggal adalah:
1. Zaenudin (32) warga Dusun Kemburan, Desa Jumoyo, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang.
2. Iwan Dwi (34) warga Dusun Kemburan, Desa Jumoyo, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang.
3. Suparno warga Dusun Dermo, Desa Bringin, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang.
4. Heri Setiawan warga Dusun Kemburan, Desa Bringin, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang.
Empat korban masih dalam proses identifikasi.
Identitas korban luka-luka dan selamat adalah:
1. Herman (27) warga Dusun Kudusan, Desa Tirto, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang.
2. Sukaedi (35) warga Dusun Kudusan, Desa Tirto, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang.
3. Nur Kholik (20) warga Dusun Kudusan, Desa Tirto, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang.
4. Harsoyo (30), warga Desa Ngeren, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang.
5. Asnawi (22) warga Desa Garungan, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang.
6. Samsuri (30) warga Dusun Jamblangan, Desa Bringin, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang.
7. Royani (30) warga Dusun Jamblangan, Desa Bringin, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang.
8. Suyatno (38) warga Kecamatan Godean Kabupaten Sleman DIY.
Kejadian musibah longsor ini bukan yang pertama kali. Sebelumnya pernah juga terjadi beberapa kali penambang pasir tertimbun longsor di daerah Magelang. Kondisi tebing lereng yang ditambang yang hampir tegak lurus di kawasan pertambangan galian C ini juga membahayakan masyarakat sekitarnya.
Namun demikian, penambangan masih terus berlangsung. Tentu sangat berbahaya, apalagi meningkatnya curah hujan akan makin mudah untuk terjadi longsor. Untuk informasi lebih lanjut silakan menghubung Call Center Pusdalops BPBD Kabupaten Magelang dengan Telpon dan Fax : (0293) 789999 dan Hotline/WA : +62293789999.
Sutopo Purwo Nugroho
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB
Admin
BNPB Editorial
Penulis
BNPB Editorial

Graha BNPB - Jl. Pramuka Kav.38 Jakarta Timur 13120
Telp.021-29827793
Fax.021-21281200
Email: contact@bnpb.go.id
Pusdalop BNPB
Telp. +62 21 29827444 , 29827666
+62 812 1237 575
Email:pusdalops@bnpb.go.id
BERLANGGANAN
Email Anda
Saya setuju menerima pemberitaan melalui email saya.
Kirim
   
LINK TERKAIT
Nasional
Internasional
BPBD Propinsi
BPBD Kabupaten/Kota
Peta Situs
GPR sedang dalam perbaikan
© 2017 - 2021 Copyright BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) All Right Reserved
Komentar
Posting Komentar